Followers

FLP BATAM (sebuah cerpen yang teronggok lesu akibat salah paham. Bag. I)

Posted by Cerita Dewasa Sabtu, 16 April 2011 0 komentar
FLP BATAM (sebuah cerpen yang teronggok lesu akibat salah paham. Bag. I)
oleh Yusniyanti

BAB 1 : adegan nostalgila



aQu membuka laci, kutemukan beberapa lembar kertas kumuh dalam tumpukan buku2 lawasQu.
Ohooi.. Lihatlah ia terlihat dekil of the kucel dg penampilannya sekarang, bentuknya yang kini berlipat2 macam anak ilang yg lagi gelandangan itu menguap lebar, menggeliat ke kanan dan kekiri mirip beruang yang bangun dari tidur panjangnya. Mata sayunya perlahan membuka lebar selebar2nya, dan selang beberapa detik setelah melihatqu, ia berteriak2 garang "kemana saja kau selama 2 tahun ini heii yusni!! Lihatlah tulisan didadaku yang sudah pada luntur dan bernoda ini (menunjuk dadanya)! Heran bener seh aQu punya majikan penulis macam kamu! Mending rajin nulis lagi, baca ajja sekarang maless!"
ujarnya bertubi2 meledakkan kemarahanya. Loh padahal kan abis kaya orang bangun tidur, ko ngliat aqu langsung melek gitu.
Memanglah, pesona yusni..
Hihi,

"waw..waw..waaw luar biassa.." jawabqu enteng menanggapi aksi protesnya. "macam naga marah yang lagi ngeluarin semburan api ajja kau pake acara ngotot-ngotot begitu". UjarQu santai dg sok memakai logat medan. "bilang ajja lah kau kangen ma aku, 2 tahun rasanya sebentar, tak pernah pula aku mengingat kau barang sejenak hei kertas, kalo kau tak nongol aja macam tadi, takkan pulla aku tau kau ada disittuu", aQu makin memanas2i suasana.

"ohhoo..ap-ppa?? Enak aja loe ngatain gue begitu hah!! (nah loe si Naga kertas marah, logat LOE GUE nya aja ampe keluar gitu, tanda kemarahan stadium 7 tingkat akut tuh). Lalu lanjutnya
"sungguh teganya dirimu..teganya.. teganya..teganya.. teganyaaa..
Aduh Bang Megi Z, gue pinjem bentar lirik lagu loe buat marahin ini si kutu kupret" rutuknya kembali dengan nada melankolik.

Aqu jadi iba melihat kepasrahan kertas lusuh kesayanganqu itu, baru neh lo udah kaya gini aja baru bilang kesayangan. Mengingat dua tahun yang lalu sang kertas memang pernah menjadi kertas yang berisi cerpen pertama kebanggaanku. Pertama, yah pertama, sebuah cerpen pertama yang hendak aqu sumbangkan sebagai karya kebanggaanku di hadapan anak2 FLP Batam. Hingga akhirnya keinginan itu harus aq racun dan kubur dalam2. Seiring keaktifanqu sebagai anggota yang cuma bertahan sampai 2 minggu. Hoho, setengah bulan doanx n sehabis itu menghilang. Haha.

(udah dulu ah, berhubung kakak gw dah ngamuk2 minta pake neh hp, gw putusin dulu aja tulisan ini,
silahkan baca lanjutannya entar di session ke 2)
chaoooo...


*****
tez..tez..
Check s0und!
Check s0und!
Tez..
Tez..
Putri maniez..check!
Roger! Roger!
Yusni memanggil si kertas kucel..rojer..rojer!

Si wajah kucel melongo diantara lipetan karpet,
"nah loe, ketemu!" ujarQu girang.
"sialan loe! Dari tadi gue juga disini kutu kupret!" ujarnya memaki "loe kaga liat appa dari tadi gue tergeletak tak berdaya depan Tv, mending kaka loe nyingkirin gue ketempat yang amman!
Parah! Malah kena duduk pula!" umpatnya makin kesal. Aqu ketawa ngakak, liatlah gayanya mengelus-elus bodinya yang makin petekak petekuk tak berbentuk macam itu.
"hajujujuh.. Kasiaan" ucapQu seraya mengusapnya lembut dalam pangkuan.
"cowyi..bis sholat sekalian tadi cuy"..pelanku.

"nah loe, ingat juga loe sholat!" serangnya sadis.

Lahh ini, giliran adegan ini neh yang bikin aQu melotot beneran.

Si kertas kucel gantian ngakak.


"okkelah" kataqu kemudian. "dari pada qita ribut mulu mendinx damai deh". Suaraqu terdengar begitu bijak kayanya, lihat aja ia jadi menunduk diam gitu.

Tapi ko dia terlihat begitu jadi diam, menunduknya semakin dalam. Tuh kertas tidur apa sakin tersepona nya dengerin suaraqu yah, pikiranqu berkibas entah kemana."hus..hus"..

"yusni..." ucapnya lirih sambil mendongak kearahqu.
"aqu rindu ingin dibaca.." ucapnya dg kian lirih.
Aqu menatap dalam2 bodinya yang berisi kata2 hasil karya otakqu itu , yah itu ketikan karya hasil jerih payahqu, semalaman suntuk aq membuatnya, 2 tahun yang lalu.
Ku balik lembar terakhir catatan di kertas kucel. Tertera :
BATAM, 27 Desember 2008




by : yusniya el musyafa
* lihat cerpennya di part II nanti
(lo yang satu ini, adegan gue bern0stal gila ame si ntu kertas kucel hehe)

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: FLP BATAM (sebuah cerpen yang teronggok lesu akibat salah paham. Bag. I)
Ditulis oleh Cerita Dewasa
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://ceritadewasa-gabrud.blogspot.com/2011/04/flp-batam-sebuah-cerpen-yang-teronggok.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.
>

Ditulis Oleh : Cerita Dewasa ~ Blog Khusus Gabrud Ngeseks

Artikel FLP BATAM (sebuah cerpen yang teronggok lesu akibat salah paham. Bag. I) ini diposting oleh Cerita Dewasa pada hari Sabtu, 16 April 2011. Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel ini. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar.

:: cerita dewasa ! ::

Tutorial SEO dan Blog support Online Shop Tas Wanita - Original design by Bamz | Copyright of Cerita Dewasa Gabrud | KisBir | Terbaru 2012.