Krisis Air - Slank
Kamis, 08 Juli 2010
4
komentar
Ketika sungai sungai kotor
Mata air terkontaminasi
Ketika air tanah berlimbah
Jangan cuma diam dan menunggu
Berbuatlah untuk air
Ketika sumur sumur mengering
Ketika bumi makin memanas
Sumber kehidupan gak ada lagi
Jangan cuma diam dan menunggu
Hey berhematlah berhematlah
Berhematlah untuk air
Reff:
Krisis krisis air air krisis
Krisis krisis air air krisis
Krisis krisis air air krisis
Krisis krisis air air krisis
Krisis krisis air air krisis
Krisis krisis air air krisis
Krisis krisis air air krisis
Krisis krisis air air krisis
Ketika kesegaran hilang
Ketika kehausan datang
Ketika kematian menjelang
Jangan cuma diam jangan menunggu
Berlarilah berlarilah berlarilah
Berlarilah untuk air
Back to Reff:
air air air
ember kosong mencuri tenang dari tidurku lagi lagi bingkai mimpi kehilangan satu sudut
percuma aku bangun yang kulihat hanya bumi menangis sendu
air berteriak sampai kering detak jantung hutan berhenti ditusuki ranting kering
penyakit datang berakhir kematian bukan karena perang tapi langka-nya air bersih
kotori saja bumi kita biar senang puaskan diri sendiri,habiskan sumber mata air kita buat cepat dunia binasa
apakah itu keinginan kita apa yang telah kita lakukan pada bumi kita sampai kapan aku butuh nafas untuk berhati bersih,bumi rindu penyelamat air kehidupan apakah anda penyelamat itu ayo beri air pada anak cucu tapi bukan air mata(sumber)
krisis air slank
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Krisis Air - Slank
Ditulis oleh Cerita Dewasa
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://ceritadewasa-gabrud.blogspot.com/2010/07/krisis-air-slank.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Cerita Dewasa
Rating Blog 5 dari 5
Ditulis Oleh : Cerita Dewasa ~ Blog Khusus Gabrud Ngeseks
Artikel Krisis Air - Slank ini diposting oleh Cerita Dewasa pada hari Kamis, 08 Juli 2010. Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel ini. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar.